siswa SMANDA siap bersaing di negeri Paman Sam

Nur Bella Turcica Anibah dan Zahira Amalia,

Bengkulu Selatan – Teliti Buah kebiul 2 siswa SMA 2 Bengkulu Selatan siap di berangkatkan ke Amerika Serikat atau sering di sebat negeri “Paman Sam”.

Siswa Sma Negeri 2 Bengkulu Selatan Nur Bella Turcica Anibah dan Zahira Amalia, dua siswi kelas XII Mipa 1, SMAN 2 Kabupaten Bengkulu, Selatan, Provinsi Bengkulu, meneliti buah kebiul (Caesalpinia Bonduc L), sebagai pencegah penyakit kanker. Siap mengikuti lomba intel Isef 2018 di Amerika Serikat dengan karya Judul “Providing Social Support For Canser Survivor In Rural Indonesia”.

Siswa-siswi yang akan berlaga di ISEF ini adalah para pemenang Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) dan Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) yang diseleksi kembali sesuai ketentuan dan regulasi Intel-ISEF agar dapat mewakili Indonesia. Seremoni pelepasan pelajar Indonesia akan berkompetisi di ajang Intel International Science and Engineering Fair ( ISEF) 2018 di Pittsburgh, Pennsylvania Amerika Serikat pada tanggal 13-19 Mei 2018.

Penelitian mereka tahun lalu mengenai Buah Kebiul yang mampu menyambat sel kanker payuda ini barawal dari keyakinan masyarakat bahwa buah kebiul memiliki manfaat yang baik untuk obat seperti asam urat, ginjal, diabetes, dll. "Kami berangkat dari kearifan lokal masyarakat yang menjadikan kebiul untuk obat, lalu kami ingin membuktikan sejauh mana buah tersebut mampu mengobati kanker," kata Nur Bella. Dalam kompetisi tersebut para siswa akan berkompetisi dengan sekitar 1.800 siswa dari lebih dari 75 negara, wilayah, dan teritori. Di sana mereka akan memamerkan hasil penelitiannya kepada dewan juri dan peserta lainnya.

(TUGAS 11)